Perkembangan teknologi penyimpanan data mengalami lompatan besar dari dekade ke dekade. Dimulai dari floppy disk berukuran besar hingga hadirnya NVMe yang super cepat, setiap generasi media penyimpanan memiliki karakteristik dan perannya masing-masing. Namun, dari semua generasi yang pernah ada, mana saja yang masih digunakan hingga sekarang? Artikel ini akan membahasnya dengan jelas dan lengkap.

1. Floppy Disk (1970–2000-an) – Tidak Lagi Dipakai

Floppy disk adalah ikon penyimpanan data klasik. Dengan kapasitas hanya 1,44 MB, media ini dulu digunakan untuk memindahkan berkas kecil, instalasi program, dan booting sistem.
Namun kini floppy disk sudah sepenuhnya usang karena kapasitasnya tidak lagi relevan.

Status saat ini: Tidak digunakan.

2. CD/DVD (Optical Disc) – Masih Dipakai, Tapi Mulai Punah

CD dan DVD pernah menjadi primadona untuk menyimpan musik, film, serta data backup. Kapasitasnya (700 MB – 4,7 GB) dulu dianggap besar.

Namun sekarang penggunaannya menurun drastis karena:

• Tidak praktis
• Perangkat modern banyak yang tidak memakai DVD drive
• Media flash jauh lebih cepat

Status saat ini: Masih dipakai untuk arsip lama dan instalasi tertentu, namun sudah jarang.

3. Hard Disk Drive (HDD) – Masih Sangat Banyak Dipakai

HDD tetap menjadi pilihan utama untuk penyimpanan besar dengan harga terjangkau. Digunakan pada komputer, server, CCTV, dan perangkat NAS.

Kelebihan:

• Kapasitas besar (hingga belasan TB)
• Harga per gigabyte sangat murah

Kekurangan:

• Lebih lambat
• Rentan rusak jika terjatuh

Status saat ini: Masih sangat dipakai.

4. USB Flash Drive – Masih Dipakai Luas

USB Flash Drive menjadi solusi penyimpanan portabel yang mudah dibawa. Mendukung kapasitas besar hingga 1 TB dengan kecepatan yang makin meningkat.

Status: Masih dipakai dan terus berkembang.

5. Memory Card (SD, microSD) – Masih Dipakai

Dipakai pada HP, kamera, drone, dashcam, dan perangkat IoT. Kecepatan UHS dan V-Class membuat microSD tetap relevan.

Status: Sangat masih dipakai.

6. Solid State Drive (SSD SATA) – Masih Dipakai

SSD SATA adalah evolusi dari HDD yang lebih cepat karena tidak menggunakan komponen mekanik. Digunakan pada laptop, PC, dan server.

Kelebihan:

• Kecepatan lebih tinggi daripada HDD
• Tahan guncangan

Status: Sangat masih dipakai dan umum digunakan.

7. M.2 NVMe SSD – Teknologi Penyimpanan Terkini yang Paling Populer

NVMe adalah generasi terbaru media penyimpanan dengan kecepatan sangat tinggi, cocok untuk gaming, editing, dan server.

Keunggulan:

• Kecepatan baca/tulis hingga ribuan MB/s
• Ukuran kecil dan efisien
• Latensi rendah

Status: Teknologi penyimpanan yang paling cepat dan paling diminati saat ini.

8. Cloud Storage – Sangat Banyak Dipakai

Cloud menjadi solusi penyimpanan modern untuk backup, sinkronisasi, dan kolaborasi.

Contoh layanan:

• Google Drive
• OneDrive
• Dropbox
• iCloud

Keunggulan: Akses dari mana saja, aman, fleksibel.
Status: Tren terus meningkat.

Media Penyimpanan yang Masih Dipakai Saat Ini

Jika dirangkum, media yang masih aktif digunakan saat ini adalah:

Kesimpulan

Walaupun banyak media penyimpanan lama sudah ditinggalkan, beberapa masih bertahan karena kelebihan masing-masing. HDD tetap unggul dalam kapasitas besar, SSD dan NVMe unggul dalam kecepatan, sedangkan cloud storage menjadi masa depan penyimpanan data yang fleksibel dan aman.

Dengan semakin cepatnya perkembangan teknologi, kemungkinan akan muncul media penyimpanan baru yang lebih cepat, lebih kecil, dan lebih aman di masa mendatang.

Daftar Pustaka

1. Western Digital. Storage Technology Overview. https://www.westerndigital.com
2. Seagate Technology. HDD vs SSD Performance and Usage. https://www.seagate.com
3. Kingston Technology. NVMe vs SATA SSD Comparison. https://www.kingston.com
4. Sandisk. SD and microSD Card Guide. https://www.sandisk.com
5. Google Workspace. Cloud Storage Best Practices. https://workspace.google.com
6. TechTarget. “History of Data Storage Technologies.” https://www.techtarget.com